Apa itu Rokok Elektrik?

  

Apakah teman-teman sering mendengar "vape", "shisha", "e-liquid", "personal vaporizer"?? alat-alat tersebut merupakan contoh dari rokok elektrik. Apa itu rokok elektrik? apa saja komponennya? dan bahayanya apa aja sih? Yuk pelajari bersama 🙋

Pengertian

Rokok elektrik adalah suatu alat yang berfungsi seperti rokok namun tidak menggunakan ataupun membakar daun tembakau, melainkan mengubah cairan menjadi uap yang dihisap oleh perokok ke dalam paru-parunya.  

Rokok elektrik telah memiliki 3 generasi selama perkembangannya, yaitu

Generasi pertama

• Berbentuk rokok pada umumnya

• Bersifat sekali pakai (disposable)

Generasi kedua

• Berbentuk pena atau seperti obeng (pen-like or screwdrivers-like)

• Memiliki banyak variasi warna dan mode

• Katrid dan atomizer terpisah 

• Kapasitas baterai lebih besar

Generasi ketiga

• Menggunakan sistem tangki

• Seluruh komponen terpisah

• Mudah dimodifikasi

• USB sticks, bluetooth

Namun, apakah rokok elektrik jauh lebih baik dibandingkan dengan rokok konvensional? yuk simak faktanya melalui video berikut!

Jenis Jenis Rokok Elektrik

Kandungan yang Terkandung pada Rokok Elektrik

Kandungan yang terdapat dalam cairan rokok elektrik berbeda-beda, namun pada umumnya berisi larutan terdiri dari 4 jenis campuran yaitu nikotin, propilen glikol, gliserin, air, serta perisa. 

Nikotin

Zat yang dapat menyebabkan efek candu dan memicu depresi, kepala pusing, tubuh gemetar, nafas terengah-engah, kerusakan paru-paru permanen, kanker paru-paru, penyempitan pembuluh darah, dan kematian

Propilen glikol

Zat yang dapat mengiritasi paru-paru dan mata, serta dapat menyebabkan gangguan saluran pernafasan seperti asma, sesak nafas, hingga obstruksi paru.

Perisadiesetil

Merupakan suatu zat berbahaya yang dapat menyebabkan penyakit paru obstruktif kronis (PPOK)

Zat Karsinogenik

Zat yang dapat menyebabkan kanker dan terdiri dari berbagai jenis yatu tobacco specifis nirosamines (TSNA), diethylene glycol (DEG), otoluidine, 2-naphylamine, formaldehyde, acrolein

Dampak dari menggunakan Rokok Elektrik

Dalam penggunaannya, rokok elektrik memiliki berbagai dampak terhadap kesehatan, antara lain sebagai berikut?

• Menimbulkan masalah adiksi (kecanduan)

• Terdapat peluang dalam penyebaran bahan berbahaya seperti mariyuana, heroin, dan lain lain. Hal ini disebabkan pengguna dapat melakukan modifikasi alat sehingga terdapat peluang untuk mencampurkan bahan berbahaya tersebut. 

• Berbahaya bagi paru paru. Hal ini dapat disebabkan oleh adanya bahan perisa yang terkandung dalam rokok elektrik yang terhirup ke dalam paru-paru. Hal ini tidak baik bagi kesehatan paru-paru karena paru-paru seharusnya menghirup oksigen segar. 

DAFTAR PUSTAKA

Badan Pengawas Obat dan Makanan Republik Indonesia. (2019). Bahaya Merokok Bagi Kesehatan. 1–94. Retrieved from https://kmei.pom.go.id/index.php/2023/12/28/buku-bahaya-merokok-bagi-kesehatan-tahun-2019/

BPOM. (2015). Bahaya Rokok Elektronik. InfoPOM, 16(5), 1–12.

Garnisa, ingka T., & Halimah, Eli. (2021). REVIEW: TERAPI UNTUK MENGHENTIKAN KEBIASAAN MEROKOK (SMOKING CESSATION). Farmaka, 19(2), 310–321.

Humas Badan Kebijakan Pembangunan kesehatan. (2022). Perokok Dewasa di Indonesia Meningkat dalam Sepuluh Tahun Terakhir. Retrieved July 9, 2024, from https://www.badankebijakan.kemkes.go.id/perokok-dewasa-di-indonesia-meningkat-dalam-sepuluh-tahun-terakhir/

Kementerian Kesehatan. (2024). 7 Tips Berhenti Merokok. Retrieved from https://p2ptm.kemkes.go.id/informasi-p2ptm/tujuh-tips-berhenti-merokok %0A

Kementerian Kesehatan Ditjen Pelayanan Kesehatan. (2022). Kandungan Rokok yang Berbahaya Bagi Kesehatan.

Kementerian Kesehatan Unit Pelayanan Kesehatan. (2021). 5 Jenis Penyakit yang Mengancam Perokok. Retrieved July 9, 2024, from https://upk.kemkes.go.id/new/5-jenis-penyakit-yang-mengancam-perokok

Lathifah, Qurrotu A’yunin, Hermawati, Andyanita Hanif, & Putri, Anggi Yupita. (2020). Review: Gambaran Nikotin pada Perokok Pasif di Kabupaten Tulungagung. Borneo Journal of Medical Laboratory Technology, 3(1), 178–182. https://doi.org/10.33084/bjmlt.v3i1.1594

Marieta, Anisa, & Lestari, Keri. (2022). Narrative Review : Rokok Dan Berbagai Masalah Kesehatan Yang Ditimbulkannya. Farmaka, 20(2), 53–59.

Marques, Patrice, Piqueras, Laura, & Sanz, Maria Jesus. (2021). An updated overview of e-cigarette impact on human health. Respiratory Research, 22(1), 1–14. https://doi.org/10.1186/s12931-021-01737-5

Pusat Perilaku dan Promosi Kesehatan Fakultas Kedokteran, Kesehatan Masyarakat, dan Keperawatan Universitas Gadjah Mada. (2023). Pencapaian Penurunan Prevalensi Perokok Anak pada Target RPJMN 2024. Retrieved July 9, 2024, from https://chbp.fk.ugm.ac.id/2023/01/26/pencapaian-penurunan-prevalensi-perokok-anak-pada-target-rpjmn-2024/ 

Triana, Riska Ayu, Sunarti, Sri, Rahayu, Erika Ade, & Fakhri, Muhammad. (2020). Pengaruh Permainan Ular Tangga terhadap Perilaku Merokok di SDN 002 Sekolaq Darat. Se9(4), 500–511.